الَّذِينَ يَنْقُضُونَ عَهْدَ اللَّهِ مِنْ بَعْدِ مِيثَاقِهِ وَيَقْطَعُونَ مَا أَمَرَ اللَّهُ بِهِ أَنْ يُوصَلَ وَيُفْسِدُونَ فِي الأرْضِ أُولَئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ
(yaitu) orang-orang yang melanggar perjanjian Allah sesudah perjanjian itu teguh, dan memutuskan apa yang diperintahkan Allah (kepada mereka) untuk menghubungkannya dan membuat kerusakan di muka bumi. Mereka itulah orang-orang yang rugi. (Q.S. Al Baqarah: 27)
Ayat ini menerangkan sifat-sifat orang-orang fasik (orang-orang kafir) yang tersebut pada ayat di atas, yaitu:
1. Melanggar perjanjian Allah sesudah perjanjian itu teguh;
2. Memutuskan apa yang diperintahkan Allah untuk menghubungkannya
3. Membuat kerusakan di muka bumi.
Orang-orang yang merusak perjanjian Allah yaitu merusak perjanjian Allah dengan makhluk-Nya, bahwa seluruh makhluk-Nya akan beriman hanya kepada-Nya saja, kepada para malaikat, kepada para rasul, kepada kitab-kitab-Nya, kepada hari kemudian dan kepada adanya kada dan kadar Allah, mengikuti semua perintah dan menghentikan semua larangan-Nya. Untuk itu Allah swt. menganugerahkan kepada manusia akal, pikiran, anggota-anggota badan dan sebagainya agar manusia selalu ingat akan janjinya itu. Tetapi orang-orang fasik tidak mau mengindahkannya sesuai dengan firman Allah swt.
لَهُمْ قُلُوبٌ لَا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لَا يَسْمَعُونَ بِهَا أُولَئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ أُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ
Artinya :
...mereka mempunyai hati yang tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah) dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai. (Q.S. Al A'raf: 179)
Dan mereka juga memutuskan apa yang diperintahkan Allah untuk menghubungkannya, ialah segala macam pemutusan hubungan yang diperintahkan Allah untuk menghubungkannya, seperti memutuskan hubungan silaturahmi antara sesama kaum muslimin, membeda-bedakan para nabi dan rasul dan sebagainya.
Termasuk pula di dalam memutuskan apa yang diperintahkan Allah menghubungkannya, ialah merubah, menghapus atau menambah isi dari kitab-kitab Allah yang telah diturunkan kepada para Rasul-Nya yang berakibat putusnya hubungan antara agama Allah yaitu putusnya hubungan agama-agama yang dibawa para Rasul-rasul.
Mereka itu membuat kerusakan di muka bumi karena mereka itu tidak beriman, menghalang-halangi orang lain beriman memperolok-olokan yang hak, merusak akidah, merusak atau melenyapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk memakmurkan alam ini buat kemaslahatan manusia serta merusak lingkungan hidup.
Orang-orang fasik itulah orang-orang yang merugi di dunia karena tindakan-tindakannya itu dan mereka merugi di akhirat dengan mendapat kemarahan Allah swt.
0 komentar:
Posting Komentar